Service Pompa Air di Piyungan Bantul Yogyakarta

Apakah Anda mencari layanan jasa service pompa air di Piyungan Bantul Yogyakarta?? Langsung saja kontak SumurBorJogja.net. Kami perusahaan penyedia layanan servis pompa air dengan area pelayanan di semua wilayah Yogyakarta & Sekitarnya. Menggunakan layanan service pompa air kami, artinya Anda sudah dihandle di tangan yang tepat untuk memperbaiki kerusakan yang ada pada pompa air secara profesional & bergaransi.

Pompa air sudah menjadi salah satu perlengkapan yang penting bagi setiap aktifitas dimanapun berada. Hal tersebut dikarenakan pompa air sangat diperlukan untuk pemenuhan kebutuhan air, baik untuk mandi, mencuci baju, perabotan atau untuk memenuhi kebutuhan air dalam skala besar seperti kantor, rumah sakit, kampus, sekolah, irigasi pertanian atau perkebunan dan masih banyak lagi. Tetapi, kadang-kadang pompa air yang digunakan rusak.

Dengan beraneka macam masalah yang bisa timbul pada pompa air, tidak setiap orang mempunyai pengetahuan, keterampilan maupun pengalaman yang memadai untuk dapat memperbaiki pompa air, supaya bisa kembali berfungsi dengan baik. Oleh karena itu, kami hadir dengan layanan service pompa air bagi Anda yang berada di wilayah Piyungan Bantul Yogyakarta dan sekitarnya, untuk mengatasi semua masalah yang timbul pada pompa air Anda.

Dengan didukung tim tukang service pompa air berketrampilan tinggi dan tentunya BERPENGALAMAN serta peralatan canggih yang selalu dimaintenance setiap saat, kami selalu siap untuk memperbaiki permasalahan yang timbul pada pompa air di rumah maupun di tempat kerja Anda.

Layanan Jasa Servis Pompa Air Piyungan Bantul Yogyakarta

Saat Anda menghubungi kami, silahkan sampaikan beberapa info berikut :

• Nama :
• Alamat :
• Sampaikan semua info mengenai kerusakan pompa air yang Anda miliki

Kemudian setelah Anda menghubungi kami, segera akan kami tindak lanjuti dengan langsung datang ke lokasi Anda.

Dokumentasi Proses Service Pompa Air

Berikut beberapa dokumentasi layanan service pompa air Yogyakarta dan sekitarnya yang pernah kami kerjakan termasuk di Piyungan Bantul Yogyakarta:

Berbagai Jenis Kerusakan Pompa Air dan Cara Mengatasinya

Sebagai penyedia layanan jasa servis pompa air, disini kami bermaksud ingin membagikan beberapa tips tentang cara mengatasi permasalahan pada pompa air.

Gejala kerusakan terdapat pompa air bisa bervariasi & kita bisa sulit untuk mendeteksinya lebih awal. jika tidak berpengalaman dalam hal ini. Nah, sebagai orang yang masih awam akan gejala kerusakan pompa air, seringnya sudah mendapati kerusakan pompa air sudah dalam tahap kronis, sehingga diperlukan penanganan ahli service pompa air seperti kami.

Berikut beberapa permasalahan yang umumnya dijumpai pompa air dan mungkin bisa Anda perbaiki sendiri, namun jika tidak dapat memperbaiki, Langsung Saja hubungi kami

1. Mesin Pompa Air Hidup akan tetapi Air Tidak Keluar Sama Sekali

Mesin pompa air menyala akan tetapi air tidak keluar sama sekali bisa diakibatkan karena kesalahan teknis yang bisa disebabkan oleh beberapa hal. Seandainya Anda mengalami hal ini, Anda dapat melakukan pemeriksaan secara urut supaya tidak ada penanganan yang salah.

Tahap pemeriksaan pertama bisa dimulai dengan melihat tangki waterpump apakah terisi air atau kosong. Seandainya kosong, lakukan pengisian hingga penuh dengan maksud untuk membuat ruang hisap menjadi vakum, fungsinya sebagai pancingan. Silahkan tunggu beberapa saat untuk memastikan air akan keluar.

Kalau air masih tidak keluar, silahkan cek lagi apakah waterpumpnya kosong atau airnya berkurang sedikit. Kalau air berkurang sedikit, maka hanya perlu menambahkan sedikit air sehingga penuh. Akan tetapi, kalau ternyata air dalam waterpump kosong, artinya ada kebocoran pada saluran pipa hisapnya. Untuk mengatasinya, berarti wajib dilakukan pemeriksaan & pengecekan secara total pada rangkaian instalasi pipa hisap hingga pada bagian klep paling bawah.

2. Mesin Pompa Air Hidup Normal namun Aliran Air Sangat Kecil

Hal tersebut bisa disebabkan banyak faktor, akan tetapi penyebab yang paling gampang, cek saja pada bagian berikut :

• Usia mesin pompa air apakah masih baru atau sudah tua; karena mesin yang sudah lama dipakai, kinerjanya menurun, karena sudah waktunya untuk diganti.
• Usia mesin sudah tua akan tetapi putaran mesin masih normal; cek saja bagian dalam dengan mengintip celah-celah kumparan, untuk mengetahui apakah terdapat kerak yang menumpuk atau tidak, karena kerak dapat membuat kinerja mesin pompa air tidak optimal.
• Pompa air masih baru; hal ini bisa terjadi seandainya pemilihan pompa tidak tepat, oleh karena itu, harus dipastikan, apakah jenis pompaair yang digunakan sudah sesuai spesifikasi tekniknya.

3. Mesin pompa air menyala tetapi sangat lambat dan sendat-sendat

Ini kondisi dimana mesin pompa air menyala akan tetapi putaran kipasnya tidak normal yang ditandai dengan tersendat sendat. Seandainya Anda ingin memeriksa sumber masalahnya, pertama silahkan cek mulai dari melihat putaran kipas motor pompanya, apakah ada yang tersangkut di sana. Dapat dicoba dengan memutar kipas searah jarum jam dengan obeng. Apabila terasa berat, bisa saja dinamo motor sudah soak dan jikalau diteliti lebih jelas akan ditemukan gejala terbakar.

Jika putaran kipas normal dan ringan pada waktu diputar dengan obeng, tetapi nyala mesin pompa air tetap lambat atau tersendat-sendat, bisa disebabkan oleh sumber listrik yang pakai untuk menghidupkan pompa air. Periksa tegangan normal yang dimiliki sumber listrik menggunakan volt meter, untuk mengetahui apakah tegangan listrik sudah sesuai dengan kebutuhan pompa air atau belum. Karena seandainya tegangan listrik berada kurang memenuhi kebutuhan pompa airnya, sudah dapat dipastikan pompa air akan menyala lambat & tersendat sendat.

Jika tegangan listrik sudah sesuai namun tetap tersendat, artinya ada faktor penyebab lain yang harus diperiksa dengan lebih detil.

Tipe Pompa air Berdasarkan Kedalaman Sumur

Jenis-jenis mesin pompa air yang ada dipasaran beraneka ragam. Kedalaman sumur, atau kedalaman mata air yang berbeda-beda di setiap daerah, tentu dibutuhkan pompa air yang tepat. Pastikan mesin pompa air yang dipakai sesuai dengan kedalaman sumur yang dimiliki. Karena, apabila penggunaan mesin pompa air yang tidak benar, bisa mengakibatkan pompa air bekerja tidak maksimal, seperti air tidak mengalir, atau air mengalir namun alirannya kecil, dan yang paling parah mesin pompa air cepat rusak.

Maka dari itu, supaya tidak salah memilih mesin pompa air, berikut kami infokan mengenai jenis mesin pompa air berdasarkan kedalaman sumur.

1. Mesin pompa air sumur dangkal

Kedalaman sumur yang disarankan untuk penggunaan pompa air sumur dangkal ialah sekitar 7 meter. Seandainya pemasangan pipa hisap lebih dari 7 meter, bisa dipastikan air tidak akan keluar atau air keluar hanya sedikit, sebab sudah melebihi spesifikasi kapasitas mesin. Pompa air ini mempunyai daya listrik antara 100 s/d 125 watt.

2. Semi Jet Pump

Memiliki kapasitas yang sedikit lebih besar kalau dibandingkan dengan pompa air sumur dangkal, yakni bisa digunakan pada kedalaman sumur hingga 7-9 meter. Mesin pompa air semi jet pump mempunyai daya hisap yang lebih besar dari pada pompa air sumur dangkal, karena punya diameter impeller yang lebih besar, jadinya bisa menghasilkan debit air tiap liter per menit lebih banyak. Pompa air semi jet pump memiliki daya listrik antara 200-250 watt.

3. Jet Pump

Memiliki kemampuan hisap pada kedalaman antara 9-20 meter, & daya listrik antara 450 s/d 550 watt. Mesin Pompa Air Jet Pump biasanya dipakai untuk kebutuhan industri rumah tangga, perkantoran skala kecil, & kost-kostan atau guest house. Selain itu, Mesin Pompa Air Jet Pump banyak juga dipakai di wilayah yang konstruksi atau dataran tanahnya agak tinggi, agar dapat menjangkau sumber air yang lumayan dalam di kedalaman tanah.

4. Submersible

Pompa submersible mempunyai kekuatan daya hisap paling besar diantara semua jenis mesin pompa air. Mesin Pompa Air Submersible banyak digunakan untuk sumur yang mempunyai kedalaman lebih dari 20 meter bahkan dengan kedalaman sumber mata air lebih dari 100 meter. Kebanyakan dipakai untuk mencukupi kebutuhan air dalam jumlah besar, misalnya industri besar (pabrik), wahana waterboom, hotel, rumah sakit, pertanian & masih banyak lagi.